WASTU.ID - Saat berpuasa, tubuh kita memang bisa kehilangan beberapa mineral dan elektrolit penting seperti natrium, kalium, magnesium, dan kalsium melalui keringat dan urin. Kehilangan ion tubuh seperti ini bisa menyebabkan beberapa gejala seperti lelah, dehidrasi, sakit kepala, dan kehilangan konsentrasi.
Untuk menghindari kehilangan ion tubuh yang berlebihan saat berpuasa, ada beberapa tips yang bisa dilakukan, yaitu:
1. Konsumsi makanan yang mengandung elektrolit seperti pisang, kentang, bayam, dan tomat.
2. Hindari minuman yang mengandung kafein, karena dapat menyebabkan dehidrasi.
3. Minum air putih yang cukup selama waktu yang diperbolehkan untuk minum saat berbuka dan sahur.
Kita bisa mengonsumsi buah buahan yg mengandung elektrolit yang di buat menjadi smotthie buah agar lebih menarik dan bernafsu untuk mengkonsumsinya pada saat buka puasa ramadan.
Smoothie buah adalah minuman yang terbuat dari campuran buah-buahan segar dan bahan-bahan lain seperti yoghurt, susu, dan es batu.
Buah-buahan yang digunakan bisa bervariasi, tergantung pada selera dan ketersediaan buah di daerah masing-masing. Beberapa contoh buah yang sering digunakan dalam smoothie buah adalah pisang, stroberi, blueberry, mangga, nanas, dan jeruk.
Smoothie buah sangat populer karena selain enak, juga kaya akan nutrisi dan serat dari buah-buahan yang digunakan.
Nutrisi yang terkandung di dalam smoothie buah seperti vitamin C, vitamin A, potassium, dan serat sangat penting bagi kesehatan tubuh. Selain itu, smoothie buah juga rendah kalori dan rendah gula jika dibuat dengan bahan-bahan yang tepat.
Smoothie buah bisa dijadikan sebagai sarapan yang sehat dan bergizi atau sebagai camilan yang menyegarkan di siang hari. Ada banyak resep smoothie buah yang bisa dicoba di rumah dengan variasi buah dan bahan-bahan yang berbeda.