WASTU.ID - Novel yang berlatar belakang sejarah perang dunia II, memungkinkan kita untuk melihat kisah masa lalu yang kelam itu melalui sudut pandang tertentu, yang mungkin belum pernah terpikirkan selama ini, dengan cerita yang penuh warna dan sangat emosional
Perang dunia II telah lama menjadi sumber inspirasi bagi sastrawan, mereka menjelajahi dinamika dan dampak dari salah satu peristiwa paling mengguncang dalam sejarah.
Melalui penulisan yang mendalam, para novelis ini menghidupkan kembali kisah masa lalu melalui pergumulan para tokoh cerita dan peristiwa yang melatarinya.
Artikel ini akan membahas beberapa novel perang dunia II, sebuah karya sastra realisme yang menjadikan peristiwa sejarah sebagai panggung utamanya
Berikut ini adalah lima novel yang berlatar belakang sejarah perang dunia II, yang layak anda baca, khususnya bagi para pecinta sejarah
1. All the Light We Cannot See oleh Anthony Doerr
Dalam novel perang dunia II ini, Marie-Laure LeBlanc, seorang gadis buta Prancis penggemar Jules Verne, dan Werner Pfennig, seorang anak Jerman berbakat dalam elektronik, hidup dalam bahaya yang ditimbulkan oleh Perang Dunia II.
Marie-Laure, seorang gadis buta yang beradaptasi dengan dunia melalui sentuhan dan pendengaran. Werner, anak lelaki dari jerman, yang memiliki bakat dalam perangkat elektronik. Meski berbeda, jalan mereka bertemu di Saint-Malo, Prancis, di mana mereka berbagi pengalaman hidup dalam latar belakang perang yang mendalam dan emosional.
2. The Eye of the Needle oleh Ken Follett
Novel ini mengisahkan dua inovasi taktis Perang Dunia II yang mencuri perhatian, yaitu Komite dua puluh dan Grup Angkatan Darat Amerika Serikat fiktif di bawah Jenderal Patton.
Melalui manipulasi informasi canggih, mereka menipu Hitler, membuatnya percaya bahwa invasi Sekutu akan melalui Pas de Calais, bukan Normandia. Penipuan ini, yang melibatkan ribuan orang, dianggap krusial dalam kemenangan Sekutu oleh banyak sejarawan, menekankan pentingnya peran intelijen dalam strategi perang.
3. Fatherland" oleh Robert Harris
Harris menciptakan dunia alternatif di mana Jerman Nazi memenangkan Perang Dunia II. Fatherland merupakan sebuah karya sastra realisme berbasis sejarah dengan konsep fiksi ilmiah.
Dalam novel ini kisah masa lalu dirangkai dalam sejarah alternatif yang membuat narasi bahwa invasi Normandia gagal, yang memungkinkan Nazi mendominasi Eropa dan memaksa Inggris serta AS, yang telah menghancurkan Jepang dengan bom nuklir, untuk mundur.
Holocaust tak diketahui, begitu pula pengasingan massal orang Yahudi ke Timur menjadi rahasia besar. Uni Soviet, berjuang dalam bayang-bayang ini, memindahkan ibu kota ke Omsk. Dunia dalam novel perang dunia II ini menerima dominasi Jerman dan AS sebagai dua kekuatan adidaya
