“Apabila tiba tahun depan - insya Allah (jika Allah menghendaki) - kita akan berpuasa pula pada hari kesembilan.” Ibnu Abbas mengatakan,
“Belum sampai tahun depan, Nabi shallallahu ’alaihi wa sallam sudah meninggal dunia.” (HR. Muslim)
Dianjurkannya puasa tasu'a pada 9 muharram, selain menjadi bagian dari keutamaan puasa asyura, juga sebagai bentuk menyelisihi kaum yahudi
Tata Cara dan Niat Puasa Ayura
Lafal niat puasa Asyura pada 10 Muharram adalah sebagai berikut:
“Nawaitu shauma ghadin an ada'i sunnatil asyura lillahi ta'ala.”
Artinya: “Aku berniat puasa sunah Asyura esok hari karena Allah SWT.”
Kalimat niat puasa Asyura ini diucapkan pada waktu malam sebelum datang waktu subuh.
Pelaksanaan puasa Asyura, sama halnya dengan ibadah puasa ramadhan, yaitu menahan diri dari makan, minum dan berhubungan suami istri dari sejak subuh sampai magrib
Demikianlah pembahasan mengenai keutamaan puasa asyura, niat puasa asyura dan tata cara pelaksanaannya. Semoga kita bisa melaksanakan amalan ibadah tersebut dan amalan di bulan muharram lainnya.