WASTU.ID-Kue lupis adalah salah satu jajanan pasar yang klasik dan digemari oleh banyak orang.
Terbuat dari tepung ketan, kue ini memiliki tekstur yang kenyal dan khas.
Kue lupis biasanya disajikan dengan saus gula merah yang manis dan legit serta parutan kelapa yang gurih, menciptakan perpaduan rasa yang tak tertandingi.
Bentuk kue ini umumnya berupa silinder panjang mirip lontong atau berbentuk segitiga yang unik.
Selain rasa yang lezat, penyajian biasanya mengunakan daun pisang menjadi ciri khas tersendiri yang membuatnya semakin istimewa.
Daun pisang tidak hanya menambah aroma yang menggugah selera, tetapi juga memberikan nuansa tradisional yang membuat kue ini semakin otentik.
Di kota Yogyakarta, terdapat seorang penjual kue lupis yang sangat terkenal dan legendaris, yaitu Mbah Satinem.
Mbah Satinem telah berjualan sejak tahun 1963 dan kini dibantu oleh anaknya.
Tempat jualannya berada di Jl. Bumijo No 50, Gowongan, Kota Yogyakarta dan dagangannya biasanya dijajakan dalam bentuk gelaran.
Untuk menikmati kue lupis Mbah Satinem, Anda hanya perlu merogoh kocek sebesar Rp10.000 per porsinya.
kue lupis Mbah Satinem ini sudah bisa dinikmati mulai pukul 06.00 WIB. Karena kelezatannya yang luar biasa, pembeli selalu ramai mengantri.
Bahkan, dalam waktu 90 menit, dagangannya bisa langsung habis terjual.
Untuk mengatasi antrean yang panjang, Mbah Satinem menerapkan sistem nomor agar lebih tertib.
Popularitas kue lupis Mbah Satinem tidak hanya dikenal di dalam negeri, tetapi juga mendapat sorotan dari media asing.
Kue lupis ini menjadi salah satu segmen dalam film dokumenter yang tayang di Netflix, yang turut melibatkan aktor Korea Selatan, Lee Seung Gi.
Kehadiran Lee Seung Gi yang mencicipi kue lupis Mbah Satinem membuat dagangannya semakin terkenal dan diminati oleh banyak orang.
Selain lupis, dalam satu porsi juga terdapat jenis makanan lenjongan lainnya, yaitu cenil dan gatot.
Kedua makanan ini menjadi pelengkap yang sempurna bagi kue lupis, menambah variasi rasa dan tekstur yang menarik.
Cenil memiliki tekstur kenyal dan rasa yang manis, sementara gatot yang terbuat dari singkong memberikan rasa yang unik dan berbeda.
